Puji Ingatkan Masyarakat Tentang Bahayanya Penyakit Menular TBC

- Jurnalis

Selasa, 14 November 2023 - 13:22 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kaltim, Puji Setyowati. 

Foto: Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kaltim, Puji Setyowati. 

Infonusa.co, Samarinda – Wakil Ketua Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Timur (Kaltim), Puji Setyowati ingatkan masyarakat tentang bahayanya penyakit menukartuberkulosis (TBC).

Untuk diketahui, TBC sendiri merupakan penyakit menular yang dapat mengancam nyawa seseorang jika tidak ditangani dengan baik.

Puji menerangkan, TBC menyerang siapa saja tanpa memandang status ekonomi, usia ataupun jenis kelamin. Melihat betapa berbahayanya penyakit TBC membuat Politisi Demokrat ini mengimbau kepada masyarakat agar mewaspadai penyakit yang paling sering menyerang organ paru-paru itu.

“Penyakit TBC ini bisa menimpa masyarakat dari berbagai kalangan, baik kelas menengah ke bawah maupun ke atas. Baik usia muda ataupun tua. Baik laki-laki ataupun perempuan,” terangnya.

Tidak hanya menyerang fisik penderitanya, TBC juga dapat mengancam kesejahteraan dari keluarga penderita. Penderita TBC harus beristirahat dengan waktu yang cukup lama, sehingga dia tidak bisa bekerja seperti biasa dan terancam tidak menerima penghasilan.

“Jika salah satu anggota keluarga terkena TBC, secara perlahan-lahan ekonomi keluarga akan hancur karena tidak bisa bekerja,” lanjut Puji.

Oleh karena itu, Politisi Partai Demokrat ini mengingatkan kepada masyarakat untuk tetap waspada dan berpartisipasi dalam upaya pencegahan dan pengobatan penyakit ini. Puji juga menekankan pentingnya edukasi dari pemerintah untuk mencegah penyebaran penyakit ini.

“Kami berharap agar masyarakat bisa bekerja sama dengan pemerintah dalam mencegah penyakit TBC,” harapnya.

Politisi perempuan ini juga menyampaikan bahwa pemerintah telah menyediakan fasilitas kesehatan di tingkat bawah seperti puskesmas, untuk membantu masyarakat yang terinfeksi penyakit TBC. Pemerintah juga akan memberikan obat gratis selama enam bulan dan mengontrol perkembangan kesehatan penderita.

“Peran Puskesmas sangat penting. Obat TBC itu akan diberikan gratis selama enam bulan, kemudian pemerintah akan mengontrol dampak positifnya,” tutup Puji. (Mr/adv)

Berita Terkait

DPRD Kaltim Gelar Rapat Paripurna Ke-11, Pengesaha Rencana Kerja Anggaran Tahun 2026
Saat Usai Revitalisasi, Subandi Ingin Pemkot Beri Wadah Bagi Pelaku Usaha di Pasar Pagi
Akses Jalan Antar Daerah Tidak Memadai, Hamas Desak Gubernur Kaltim Terpilih.
Sarkowi Jelaskan Usulan DPRD Kaltim Terkait Anggaran Renja 2026 Sebesar 500 Miliar
Tak Lakukan Reklamasi, Ekti Ingatkan Perusahaan Tambang di Kaltim Untuk Lebih Bertanggung Jawab
DPRD Kaltim Pastikan Pembangunan Fender Jembatan Mahakam I Tidak Asal-asalan
Subandi Dukung Pembangunan Hotel Disekitar Pasar Pagi Samarinda, Guna Tingkatkan PAD
Hamas Ungkap Potensi Kaltim dalam Laju Pertumbuhan Ekonomi Nasional 
Berita ini 5 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 9 April 2025 - 16:38 WIB

DPRD Kaltim Gelar Rapat Paripurna Ke-11, Pengesaha Rencana Kerja Anggaran Tahun 2026

Rabu, 9 April 2025 - 14:58 WIB

Saat Usai Revitalisasi, Subandi Ingin Pemkot Beri Wadah Bagi Pelaku Usaha di Pasar Pagi

Rabu, 9 April 2025 - 12:47 WIB

Akses Jalan Antar Daerah Tidak Memadai, Hamas Desak Gubernur Kaltim Terpilih.

Rabu, 9 April 2025 - 12:09 WIB

Sarkowi Jelaskan Usulan DPRD Kaltim Terkait Anggaran Renja 2026 Sebesar 500 Miliar

Rabu, 9 April 2025 - 10:03 WIB

DPRD Kaltim Pastikan Pembangunan Fender Jembatan Mahakam I Tidak Asal-asalan

Berita Terbaru

Kepala Dinas Pemuda Dan Olahraga Kalimantan Timur, Agus Hari Kusuma

Dispora Kaltim

Tindaklanjuti Program Gpratispol, Layanan GOR Sempaja Buka 24 Jam

Jumat, 18 Apr 2025 - 16:31 WIB