Kelangkaan Tabung Gas Melon, Nursobah Harap Pemerintah Segera Turun Tangan

- Jurnalis

Sabtu, 17 Juni 2023 - 16:26 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Istimewa

Istimewa

Infonusa.co, Samarinda – Anggota DPRD Kota Samarinda, Nursobah kembali menyoroti terkait kelangkaan gas melon dan tingginya harga dari Pertamina sebesar Rp18 ribu, namun dijual eceran sekitar Rp25 ribu.

Menurutnya, pemerintah harus bisa mengetahui bahwa ada perbedaan harga antara Pertamina dan pengecer. Kelangkaan ini menjadi masalah serius karena pemerintah kurang antisipasi kelangkaan.

“Padahal terkait dengan UMKM di kota dan kebupaten seluruh Indonesia,” katanya.

“Saya berharap pemerintah segera melakukan operasi pasar agar membackup kebutuhan warga sebagimana pemerintah menjaga stabilitas harga sembako dengan operasi pasar dan bazar,” sambungnya.

DPRD Samarinda secara langsung meminta pemerintah turun tangan dan jangan abai melihat keadaan tersebut.

“Pertamina sebagai produsen mesti segera menuntaskan distribusi dan ketersediaan di masyarakat dengan melipat gandakan produksi,” bebernya.

DPRD Samarinda sangat peduli dengan rakyat maka Disperindagkop, Perusda dan pihak terkait segera membantu seluruh kebutuhan gas warga agar roda perekonomian dapat berjalan lancar.

“Khususnya untuk gas melon sebagaimana program pemerintah sebelumnya, harus serius menjadikan ini sebagai solusi bahan pengganti minyak tanah dengan fokus produksi sesuai kebutuhan sekira 3 juta tabung melon agar tak terjadi kelangkaan yg meresahkan,” harapnya.

Terakhir, kata dia, pola kelangkaan dan hilangnya gas seolah-olah menjadi siklus rutin lima tahun jelang pemilu. Seperti sembako dan kenaikan lainnya yang mungkin segera diturunkan harganya agar dapat simpati warga pemilih sekitar 48 juta rakyat ketegori pra sejahtera.

Berita Terkait

Genangan Belum Surut, Ribuan Warga Bengkuring Bertahan dalam Banjir Selama Tiga Hari
Samarinda Diterjang Longsor Akibat Hujan Deras, Duka Menyelimuti Lempake
Mahasiswa FPIK Tuang Kreatifitas dan Solidaritas pada SKROBAZ XXV
Kali Pertama Warga Buton Sembelih 6 Kambing di Hari Raya Idul Adha
Momentum Peringatan HUT Kecamatan Anggana ke-64 Tahun, Warga Gelar Doa Hingga Makan Bersama
HRD PT NJL Lakukan Nepotisme, Warga Kecam Perlakuan Mustakim Untuk Prioritaskan Warga Lokal di Desa Tabur Lestari
Kabar Duka: Mantan Gurbernur Papua Lukas Enambe Meninggal Dunia
Gelar FGD, Lab Sistek FPIK UNMUL Berikan Pemahaman Terkait Pengembangan Community Hatchery Ikan Nila di Kampung Sebelang
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 14 Mei 2025 - 12:46 WIB

Genangan Belum Surut, Ribuan Warga Bengkuring Bertahan dalam Banjir Selama Tiga Hari

Senin, 12 Mei 2025 - 22:45 WIB

Samarinda Diterjang Longsor Akibat Hujan Deras, Duka Menyelimuti Lempake

Senin, 16 September 2024 - 16:07 WIB

Mahasiswa FPIK Tuang Kreatifitas dan Solidaritas pada SKROBAZ XXV

Selasa, 18 Juni 2024 - 19:47 WIB

Kali Pertama Warga Buton Sembelih 6 Kambing di Hari Raya Idul Adha

Selasa, 9 Januari 2024 - 22:15 WIB

Momentum Peringatan HUT Kecamatan Anggana ke-64 Tahun, Warga Gelar Doa Hingga Makan Bersama

Berita Terbaru