DPRD Kaltim Mendukung Komitmen PLN Gunakan EBT sebagai Ganti Energi Fosil

- Jurnalis

Kamis, 19 Januari 2023 - 13:50 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wakil Ketua DPRD Kaltim, Muhammad Samsun. (Foto: Ist)

Wakil Ketua DPRD Kaltim, Muhammad Samsun. (Foto: Ist)

infonusa.co, Samarinda – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Timur (Kaltim) mendukung komitmen Perusahaan Listrik Negara (PLN) untuk menggunakan Energi Baru Terbarukan (EBT) sebagai ganti energi fosil.

Hal ini disampaikan saat DPRD Kaltim dengan PLN mengadakan pertemuan membahas rencana induk kebutuhan listrik di Kaltim.

Wakil Ketua DPRD Kaltim, Muhammad Samsun menyampaikan informasi dari PLN bahwa supply power listrik di Kaltim sudah terkoneksi secara keseluruhan dengan wilayah lain yakni Kalimantan Selatan (Kalsel), Kalimantan Utara (Kaltara) dan Kalimantan Tengah (Kalteng).

“Semua wilayah sudah terkoneksi, kebutuhan listrik untuk wilayah Kaltim disupport oleh wilayah lain begitu sebaliknya,” ucapnya saat diwawancarai wartawan.

Legislator Kaltim itu juga mengungkapkan hari ini kita bisa sama-sama rasakan hampir tidak ada lagi pemadaman listrik kecuali ada kendala teknis. Ini menunjukkan supply power listrik untuk Kaltim sudah cukup.

Lebih dari itu Samsun juga mengatakan terkait dengan beberapa daerah tertinggal, daerah pedalaman, daerah terluar dan daerah kepulauan yang masih belum mendapatkan aliran listrik sudah disampaikan kepada pihak PLN.

“Itu menjadi catatan penting bagi PLN sebagai usulan program ke arah sana,” ujar Samsun

Unsur Pimpinan DPRD Kaltim itu mengungkapkan bahwa PLN hari ini telah berkomitmen untuk mengurangi penggunaan energi fosil. Energi fosil nantinya akan dialihkan pada pembangkit listrik yang bersumber dari Energi Baru Terbarukan (EBT) seperti Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS), Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) dan Pembangkit Listrik Tenaga Bayu/Angin (PLTB).

“Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) nanti tidak digunakan lagi, kemudian Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) juga begitu. Targetnya tahun 2065 semua pembangkit listrik menggunakan EBT,” pungkasnya.(MF/Adv/DPRDKaltim)

Berita Terkait

M. Andriansyah Bantah Berita Samarinda Sebagai Kota Dengan Pengelolaan Sampah Terburuk 
Demi Keberlangsungan UMKM Lokal, DPRD Samarinda Rencanakan Ranperda
Menilik Proses Revitalisasi Pasar Pagi, Rohim Harap Pemkot Prioritaskan Pedagang Lama
“Sanitary Landfill” jadi Metode Baru Pengelolaan TPA Samarinda, Andriansyah Beri Dukungan Penuh 
Jadi Pembicara Pada Diskusi Publik, Andriansyah Harap Pemahaman Regulasi Pengelolaan Sampah dari Masyarakat
Dorong Pemilahan Sampah dari Rumah, DPRD Samarinda Gencarkan Program “Kutiga”
Pansus III DPRD Samarinda Ungkap Penyusunan Ranperda guna Penertiban DAS
Rusdi Apresiasi Kebijakan Dinas Perdagangan Samarinda, Buka Ruang Kerjasama Jangka Panjang
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 15 Juli 2025 - 17:50 WIB

M. Andriansyah Bantah Berita Samarinda Sebagai Kota Dengan Pengelolaan Sampah Terburuk 

Selasa, 15 Juli 2025 - 16:44 WIB

Demi Keberlangsungan UMKM Lokal, DPRD Samarinda Rencanakan Ranperda

Selasa, 15 Juli 2025 - 15:39 WIB

Menilik Proses Revitalisasi Pasar Pagi, Rohim Harap Pemkot Prioritaskan Pedagang Lama

Senin, 14 Juli 2025 - 11:35 WIB

Jadi Pembicara Pada Diskusi Publik, Andriansyah Harap Pemahaman Regulasi Pengelolaan Sampah dari Masyarakat

Senin, 14 Juli 2025 - 11:32 WIB

Dorong Pemilahan Sampah dari Rumah, DPRD Samarinda Gencarkan Program “Kutiga”

Berita Terbaru

Ilustrasi Ritel Modern. (Istimewa)

Advertorial

Demi Keberlangsungan UMKM Lokal, DPRD Samarinda Rencanakan Ranperda

Selasa, 15 Jul 2025 - 16:44 WIB