Wakil Ketua DPRD Kaltim Desak Disdikbud untuk Memaksimalkan Realisasi 20 Persen APBD untuk Pendidikan

- Jurnalis

Selasa, 31 Oktober 2023 - 21:50 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Wakil Ketua DPRD Kaltim, Seno Aji. 

Foto: Wakil Ketua DPRD Kaltim, Seno Aji. 

Infonusa.co, Samarinda – Sektor pendidikan saat ini menjadi sektor prioritas penting yang kerap kali memperoleh perhatin dari pemerintah. Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Timur (Kaltim) sendiri mengalokasikan minimal 20 persen dari APBD untuk pendidikan setiap tahunnya.

Namun, hingga saat ini masih menjadi kemelut pertanyaan apakah anggaran besar itu sudah berdampak positif bagi kualitas sumber daya manusia (SDM) di Indonesia khususnya di Benua Etam.

Pemprov Kaltim sendiri, mengalokasikan anggaran pendidikan tahun 2024 sebesar Rp 4,3 triliun dari total APBD sebesar Rp20,67 triliun. Ini merupakan angka yang fantastis. Mirisnya, masih banyak sekolah di daerah ini yang kondisinya memprihatinkan dan belum tersentuh pembangunan. Terutama di daerah tertinggal, terluar dan terdepan (3T).

Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kaltim, Seno Aji mengaku sangat kecewa setelah melihat mirisnya kondisi fisik infrastruktur sekolah-sekolah di daerah 3T yang sama sekali belum tersentuh pembangunan.

Ia menjelaskan, masih banyak sekolah yang atapnya bocor, bangku-bangku sudah reot, dan fasilitasnya tidak memadai. Hal ini tentunya mengganggu berjalannya proses belajar mengajar dan kesejahteraan siswa dan guru.

“Kalau secara mutu pendidikan, mereka (yang ada di daerah 3T) sudah dididik oleh tenaga pendidik. Akan tetapi, yang menjadi beban teman-teman di daerah 3T itu adalah kondisi fisiknya,” jelas Seno saat diwawancarai awak media, Sabtu (31/10/2023).

Pemprov Kaltim sekarang menurutnya kurang memberikan perhatian khusus pada sekolah-sekolah yang ada di bawah naungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kaltim. Padahal, sekolah-sekolah tersebut meliputi SMK, SMA dan SLB yang merupakan jenjang pendidikan menengah atas.

“Faktanya hari ini, sekolah-sekolah yang ada di Kaltim itu kondisi fisiknya buruk. Kita minta pemerintah provinsi bisa memberikan perhatian khusus pada sekolah-sekolah yang ada dibawah naungan Disdikbud Kaltim. Baik itu SMK, SMA maupun SLB. Tolong yang tak layak diganti dan dioptimalkan anggaran 20 persen itu,” tandasnya.

Berita Terkait

Reza Fachlevi Minta Pemprov Kaltim Tingkatkan Insentif Para Nakes di Benua Etam
Harimau Terkam Manusia di Samarinda, Tiyo: Perketat Perizinan Pelihara Binatang Buas
Berikan Himbauan Tentang Kesehatan, Reza: Penerapan PHBS Itu Sangat Penting
Ali Hamdi Meminta Pemprov Kaltim Menjaga Stabilitas Harga Pangan
Komisi IV DPRD Kaltim Minta Perguruan Tinggi di Benua Etam Buka Jurusan Guru SLB
Bantu UMKM, DPRD Kaltim Dorong Bank Kaltimtara Memperluas Program Kredit Bunga Nol Persen
Ketua Komisi II Mendukung Upaya Penghapusan Pajak Progresif Kendaraan dan BBNKB
Sigit Wibowo Berharap Program Digitalisasi Desa Bisa Dipercepat oleh Pemerintah
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 23 November 2023 - 23:54 WIB

Reza Fachlevi Minta Pemprov Kaltim Tingkatkan Insentif Para Nakes di Benua Etam

Kamis, 23 November 2023 - 23:51 WIB

Harimau Terkam Manusia di Samarinda, Tiyo: Perketat Perizinan Pelihara Binatang Buas

Kamis, 23 November 2023 - 23:49 WIB

Berikan Himbauan Tentang Kesehatan, Reza: Penerapan PHBS Itu Sangat Penting

Kamis, 23 November 2023 - 23:47 WIB

Ali Hamdi Meminta Pemprov Kaltim Menjaga Stabilitas Harga Pangan

Kamis, 23 November 2023 - 23:45 WIB

Komisi IV DPRD Kaltim Minta Perguruan Tinggi di Benua Etam Buka Jurusan Guru SLB

Berita Terbaru

Pelaksanaan Skrobaz XXV FPIK UNMUL (Ikhsan/Infonusa.co)

Advertorial

Mahasiswa FPIK Tuang Kreatifitas dan Solidaritas pada SKROBAZ XXV

Senin, 16 Sep 2024 - 16:07 WIB