Presiden Jokowi Sumbang Sapi Kurban Seberat 800 Kilogram ke Kaltim

- Jurnalis

Sabtu, 9 Juli 2022 - 10:23 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kaltim, Munawar. (Ist)

Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kaltim, Munawar. (Ist)

infonusa.co, Samarinda – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyumbangkan hewan kurban berupa satu ekor sapi untuk Hari Raya Idul Adha 1443 Hijriah Tahun 2022 kepada Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).

Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kaltim, Munawwar membenarkan hal itu. Dia mengatakan, sumbangan yang diberikan Presiden Jokowi sebetulnya bukan kali pertamanya. Melainkan pernah juga dilakukan di tahun sebelumnya.

“Tahun sebelumnya, Presiden Jokowi menyumbangkan satu ekor sapi jenis Simental dengan bobot 900 kilogram untuk Provinsi Kaltim,” ungkap Munawwar usai dikonfirmasi awak media, Jumat (8/7/2022).

Di tahun 2022 Kaltim juga mendapatkan satu ekor sapi dengan jenis Simental. Namun bobotnya hanya sekitar 800 kilogram saja.

Baca Juga :  Ama Samarinda Gelar Pelantikan dan Pentas Seni Budaya Berlangsung Meriah di Gedung Dojang Taekwondo

“Memang semua provinsi dapat sumbangan hewan kurban dari Presiden Jokowi. Kaltim juga mendapatkan satu ekor sapi jenis Simental dan bobotnya hingga 800 kilogram,” terangnya.

Dibeberkan Munawwar, sapi yang diberikan Presiden Jokowi tahun ini untuk Kaltim tidak didatangkan dari luar, tetapi berasal dari peternak Desa Muang Lempake.

“Sapi ini didatangkan dari Desa Muang Lempake yang sebelumnya sudah dilakukan Inseminasi Buatan (IB) Lokal. Jadi kita tidak mendatangkan sapi dari luar,” katanya.

Mengenai mekanisme sapi yang diberikan Presiden RI kepada Provinsi Kaltim, daerah sebelumnya disuruh mencari peternakan sapi yang kemudian akan disurvei oleh Tim Kepresidenan.

Setelah itu Staf Kepresidenan akan melihat, memverifikasi kesehatan dan kelayakan sapi yang direkomendasikan. Kira-kira layak atau tidak untuk disumbangkan ke Pemerintah Provinsi Kaltim.

Baca Juga :  Ama Samarinda Gelar Pelantikan dan Pentas Seni Budaya Berlangsung Meriah di Gedung Dojang Taekwondo

“Kita tidak ikut campur dalam bayar membayarnya, tetapi pemilihan sapi itu kita merujuknya ke Staf Kepresidenan. Nanti, yang menentukannya itu mereka kira-kira mana sapi yang layak untuk Kaltim. Kita hanya mendorong peternak lokal dengan Inseminasi Buatannya,” tukas Munawwar.

Sementara mengkonfirmasi terkait kesehatan dan keamanan sapi terhadap Penyakit Mulut dan Kuku (PMK), Munawwar menegaskan bahwa sapi yang sudah diperiksa Staf Kepresidenan aman dan sehat.

“Semua sudah dilakukan pemeriksaan oleh Tim Kepresidenan. Jadi sudah dipastikan hewan kurban aman dan sehat yang datang ke sini,” pungkasnya. (**)

Berita Terkait

Ama Samarinda Gelar Pelantikan dan Pentas Seni Budaya Berlangsung Meriah di Gedung Dojang Taekwondo
Guna Cegah Terjadinya Kecelakaan Kerja, Sultan Hadirkan Aplikasi SIKAP pada Ujian Terbuka Promosi Doktor Ilmu Manajemen UNMUL
FPIK Unmul Terus Tingkatkan Kualitas Pengajaran, Melalui Kegiatan Sertifikasi Kompetensi
Pendatang Baru Mengejutkan! Agus Tri Sutanto Melonjak di Survei Elektabilitas Wakil Wali Kota Samarinda 2024
Gerakan Pemuda Muara Badak (GPMB) mengusulkan pemekaran Muara Badak menjadi wilayah otonomi baru
Tak Hanya Transpransi Pengelolaan, SDM Pemanduan Jembatan Juga Jadi Sorotan Maritim Muda Kaltim
Kursi Terakhir DPR RI Dapil Kaltim Tetap Hak PAN, Hasil Perhitungan Ulang Tegaskan Kemenangan
Kursi Terakhir DPR RI Dapil Kaltim Tetap Hak PAN, Hasil Perhitungan Ulang Tegaskan Kemenangan
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 24 Agustus 2024 - 15:25 WIB

Ama Samarinda Gelar Pelantikan dan Pentas Seni Budaya Berlangsung Meriah di Gedung Dojang Taekwondo

Jumat, 16 Agustus 2024 - 18:08 WIB

Guna Cegah Terjadinya Kecelakaan Kerja, Sultan Hadirkan Aplikasi SIKAP pada Ujian Terbuka Promosi Doktor Ilmu Manajemen UNMUL

Senin, 5 Agustus 2024 - 14:52 WIB

Pendatang Baru Mengejutkan! Agus Tri Sutanto Melonjak di Survei Elektabilitas Wakil Wali Kota Samarinda 2024

Jumat, 12 Juli 2024 - 20:02 WIB

Gerakan Pemuda Muara Badak (GPMB) mengusulkan pemekaran Muara Badak menjadi wilayah otonomi baru

Selasa, 9 Juli 2024 - 14:53 WIB

Tak Hanya Transpransi Pengelolaan, SDM Pemanduan Jembatan Juga Jadi Sorotan Maritim Muda Kaltim

Berita Terbaru