Kebutuhan Daging Dipasok dari Luar Daerah, Sapto Dorong Pemprov Kaltim Kembangkan Sektor Peternakan

- Jurnalis

Senin, 23 Oktober 2023 - 11:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Anggota Komisi II DPRD Kaltim, Sapto Setyo Pramono.

Foto: Anggota Komisi II DPRD Kaltim, Sapto Setyo Pramono.

Infonusa.co, Samarinda – Kebutuhan daging dipasok dari luar daerah, Anggota Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Timur (Kaltim), Sapto Setyo Pramono mendorong Pemerintah Provinsi (Pemprov) untuk mengembangkan sektor peternakan di Benua Etam.

Sapto mengungkapkan, selama ini sebagian besar daging atau bahkan hewan hasil peternakan di Kaltim masih datang dari luar daerah, seperti dari NTT, Sulawesi, Jawa dan NTB.

Pihaknya menilai bahwa, seharusnya Pemprov Kaltim memiliki komitmen intuk meningkatkan produktifitas ternak sapi dan jenis hewan pedaging lainnya di daerah sendiri.

“Dari total kebutuhan pangan kita, termasuk kebutuhan daging, sekitar 75 persen masih bergantung kepada daerah luar Kaltim. Seharusnya pemerintah punya komitmen untuk memberdayakan ternak sapi,” ucap Sapto.

Politisi Partai Golongan Karya (Golkar) ini juga menjelaskan, kalaupun ada hewan ternak yang ada di Kaltim sampai saat ini, hanyalah hasil penggemukan yang dikirim dari luar daerah.

Menurutnya, ini sebagai bukti bahwa Kaltim masih sangat bergantung pada pasokan hewan ternak dari luar daerah atau bukan hasil produksi sendiri.

Padahal, kata Sapto, Provinsi Kaltim memiliki potensi besar di semua sektor, termasuk potensi dalam mengembangkan peternakan hewan secara mandiri.

“Ini sebenarnya perlu adanya komitmen dari pemerintah yang kuat untuk meningkatkan pengembangan di sektor peternakan, agar Kaltim tidak terlalu bergantung pada pasokan dari luar daerah,” terangnya.

Selaku Legislator Kaltim, ia menyarankan agar pihak pemerintah bisa lebih fokus dalam pembentukan kelompok tani yang benar benar-benar berfokus pada sumber daya manusia dan menginisiasi proyek peternakan dari hulu sampai ke hilir.

“Kalau memang mau serius sebenarnya bisa dibentuk kelompok ternak khusus dan betul dibina. Mulai dari modal, SDM, pengetahuan dan peralatannya. Sehingga menjadi pilot project peternakan di Kaltim,” tandas Sapto. (MR/ADV/DPRD KALTIM)

Berita Terkait

Reza Fachlevi Minta Pemprov Kaltim Tingkatkan Insentif Para Nakes di Benua Etam
Harimau Terkam Manusia di Samarinda, Tiyo: Perketat Perizinan Pelihara Binatang Buas
Berikan Himbauan Tentang Kesehatan, Reza: Penerapan PHBS Itu Sangat Penting
Ali Hamdi Meminta Pemprov Kaltim Menjaga Stabilitas Harga Pangan
Komisi IV DPRD Kaltim Minta Perguruan Tinggi di Benua Etam Buka Jurusan Guru SLB
Bantu UMKM, DPRD Kaltim Dorong Bank Kaltimtara Memperluas Program Kredit Bunga Nol Persen
Ketua Komisi II Mendukung Upaya Penghapusan Pajak Progresif Kendaraan dan BBNKB
Sigit Wibowo Berharap Program Digitalisasi Desa Bisa Dipercepat oleh Pemerintah
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 23 November 2023 - 23:54 WIB

Reza Fachlevi Minta Pemprov Kaltim Tingkatkan Insentif Para Nakes di Benua Etam

Kamis, 23 November 2023 - 23:51 WIB

Harimau Terkam Manusia di Samarinda, Tiyo: Perketat Perizinan Pelihara Binatang Buas

Kamis, 23 November 2023 - 23:49 WIB

Berikan Himbauan Tentang Kesehatan, Reza: Penerapan PHBS Itu Sangat Penting

Kamis, 23 November 2023 - 23:47 WIB

Ali Hamdi Meminta Pemprov Kaltim Menjaga Stabilitas Harga Pangan

Kamis, 23 November 2023 - 23:45 WIB

Komisi IV DPRD Kaltim Minta Perguruan Tinggi di Benua Etam Buka Jurusan Guru SLB

Berita Terbaru

Pelaksanaan Skrobaz XXV FPIK UNMUL (Ikhsan/Infonusa.co)

Advertorial

Mahasiswa FPIK Tuang Kreatifitas dan Solidaritas pada SKROBAZ XXV

Senin, 16 Sep 2024 - 16:07 WIB