Kategori Khusus Beasiswa Kaltim Tuntas Jadi Perhatian Khalayak Publik

- Jurnalis

Selasa, 21 Februari 2023 - 01:02 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Anggota Komisi IV DPRD Kaltim, Salehuddin. (Foto: InfoNusa.co/ARF)

Anggota Komisi IV DPRD Kaltim, Salehuddin. (Foto: InfoNusa.co/ARF)

Infonusa.co, Samarinda – Beragam respon dan tanggalan soal salah satu Kategori khusus Beasiswa Kaltim Tuntas yang diperuntukkan anak korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) ramai diperbincangkan di khalayak publik.

Adapun kategori khusus yang lain diantaranya adalah untuk mahasiswa dan siswa dengan ekonomi rendah (miskin), Anak Berkebutuhan Khusus (ABK), daerah 3T (terdepan, terluar, tertinggal), anak dan cucu veteran, penghafal Al-Qur’an (hafidz) dan kejadian khusus yang masing-masing wajib menyertakan surat keterangan dari dinas terkait.

Hal ini pun menuai tanggapan Anggota Komisi IV DPRD Kaltim, Salehuddin ketika dikonfirmasi mengenai beasiswa kategori khusus anak korban KDRT yang disebut peminatnya sedikit. Namun, fakta di lapangan banyak sekali anak korban KDRT. Hanya saja mereka malu untuk melapor, sehingga sulit untuk mendapatkan surat keterangan sebagaimana syarat dari beasiswa tersebut.

“Sebenarnya ini merupakan peran serta kita bersama, antara kepolisian maupun Dinas Kependudukan, Pemberdayaan, Perempuan dan Anak untuk hal ini,” ujar Salehuddin usai Rapat Paripurna di Gedung Utama (B) DPRD Kaltim, Selasa (21/2/2023).

Menurut Saleh, pihak terkait harus secara masif menyosialisasikannya, agar kedepan mereka ini tidak malu untuk melapor untum mendapatkan surat keterangan untuk beasiswa di kategori tersebut.

Legislator Kaltim ini menilai untuk kategori beasiswa khusus ini, dibutuhkan konsentrasi secara penuh dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) kedepannya. Memaksimalkan penyebaran informasi terkait kategori Beasiswa Kaltim Tuntas ini juga sangat penting digalakkan.

Lebih lanjut, kata Saleh, dalam kasus ini sebenarnya bukan hal yang dikehendaki bagi anak korban KDRT. Namun ini harusnya mendapatkan perhatian lebih dari Pemprov untuk mengutamakan terhadap mereka-mereka ini mendapatkan beasiswa.

“Kedepan saya berharap dengan sosialiasi yang masif terhadap hal ini, dapat memudahkan mereka dalam mendapat surat keterangan sebagaimana syarat beasiswa tersebut,” pungkasnya. (ARF/Adv/DPRDKaltim)

Berita Terkait

Mahasiswa FPIK Tuang Kreatifitas dan Solidaritas pada SKROBAZ XXV
Bantuan Papan Interaktif untuk Kepala Desa Diserahkan Oleh Wakil Ketua DPRD Kukar
Kursi Terakhir DPR RI Dapil Kaltim Tetap Hak PAN, Hasil Perhitungan Ulang Tegaskan Kemenangan
Ginting Harap Pemkot Perhatikan Kondisi Air Bersih di Berbagai Daerah Samarinda
Pesta Demokarasi Sebentar Lagi di Gelar, Suparno Ingin Masyarakat Tetap Antusias
Agus Gelar Dialog Interaktif Bersama Mahasiswa Terkait Fungsi DPR
Deni Sebut Pemerintah Kota Harus Hadir dalam Pencegahan Kasus Pelecehan
Deni Harap Tanamkan Nilai Agama, Guna Bentengi Diri terhadap Hal-hal Negatif
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 16 September 2024 - 16:07 WIB

Mahasiswa FPIK Tuang Kreatifitas dan Solidaritas pada SKROBAZ XXV

Kamis, 1 Agustus 2024 - 13:06 WIB

Bantuan Papan Interaktif untuk Kepala Desa Diserahkan Oleh Wakil Ketua DPRD Kukar

Sabtu, 29 Juni 2024 - 17:05 WIB

Kursi Terakhir DPR RI Dapil Kaltim Tetap Hak PAN, Hasil Perhitungan Ulang Tegaskan Kemenangan

Jumat, 21 Juni 2024 - 22:07 WIB

Ginting Harap Pemkot Perhatikan Kondisi Air Bersih di Berbagai Daerah Samarinda

Jumat, 21 Juni 2024 - 22:04 WIB

Pesta Demokarasi Sebentar Lagi di Gelar, Suparno Ingin Masyarakat Tetap Antusias

Berita Terbaru

Pelaksanaan Skrobaz XXV FPIK UNMUL (Ikhsan/Infonusa.co)

Advertorial

Mahasiswa FPIK Tuang Kreatifitas dan Solidaritas pada SKROBAZ XXV

Senin, 16 Sep 2024 - 16:07 WIB