Deni Sebut Pemerintah Kota Harus Hadir dalam Pencegahan Kasus Pelecehan

- Jurnalis

Kamis, 20 Juni 2024 - 22:14 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sekretaris Komisi IV DPRD Kota Samarinda, Deni Hakim Anwar (Ikhsan/Infonusa.co)

Sekretaris Komisi IV DPRD Kota Samarinda, Deni Hakim Anwar (Ikhsan/Infonusa.co)

Infonusa.co, Samarinda – Banyaknya kasus – kasus pelecehan seksual yang terjadi di Kota Samarinda mendapatkan sorotan yang tajam dari seluruh kalangan masyarakat di Kota Sarinda.

Pasalnya, pelecehan seksual tersebut tidak hanya terjadi sekali, dua kali saja. Dan terkadang yang melakukan perlikau tidak senonoh ialah keluarga maupun oramg tereekat sendiri.

Salah satu yang menyoroti kejadian tersebut adalah sekretaris Komisi IV DPRD Kota Samarinda, Deni Hakim Anwar. Dirinya sampaikan yang paling penting saat ini adalah pemerintah selalu hadir dalam korban korban kekerasan seksual itu tadi.

“Artinya dengan adanya ini kita muanya yang melakukan di hukum seberat beratnya,” ucap Deni

“Yang penting bagaimana anak ini hilang traumatiknya dulu karena susah menghilangkan trauma untuk kekerasan seksual itu” tambahnya.

Deni jelaskan terkait akibat yang di dapatkan dari pelecehan seksual itu berupa serangan psikis dan mental. Sebab jika psikis yang terkena akan menimbulkan trauma yang mungkin akan lama untuk hilang dari ingatan.

“Makanya kita harapkan orang tua betul betul menjaga anaknya, kemudian di sekolah juga selalu di berikan edukasi tentang berbahayanya seks bebas. Dan juga pemerintah mengawasi tempat tempat yang memicu kejadian kejadian yang tidak di inginkan,” jelasnya.

Dirinya juga unglap, terkadang kasus seperti ini lebih banyak yang tidak terungkap daripada yang terungkap. Sebab, banyak faktor sehingga beberapa korban kerap kali menyembunyikan mulai dari faktor malu, keluarga dan sanksi sosial dimasyarakat.

“Itu yang tidak sanggup di bebani dan di publikasikan, makanya 3 faktor itu tadi yang membuat dia tidak berani di ceritakan,” ungkap Deni

Akhir, Deni beberkan kasus – kasus seperti inilah yang menjadi kasus di luar nalar sebagai manusia, yang di anggap harusnya jadi Pelindung malah jadi penjahat di dalam keluarga. (Ikhsan/ADV/DPRD Samarinda)

Berita Terkait

Syahruddin M Noor Ajak Pemuda PPU Jadi Generasi Bergerak dan Inovatif
DPRD PPU Mulai Bahas APBD 2026, Proyeksi Turun Jadi Rp1,9 Triliun
“Gerbang Nusantara”, Identitas Baru Penajam Paser Utara Menyambut Era IKN
DPRD PPU Soroti Mandeknya Reforma Agraria, Bank Tanah Dinilai Abai Tanggung Jawab
Pemkab dan DPRD PPU Sepakati Perubahan KUA-PPAS 2025, Targetkan Pembangunan Berjalan Tanpa Defisit
Komisi III DPRD PPU Tekankan Urgensi SOP Tertulis Penggunaan Alat Berat di UPT PU
DPRD PPU Dorong Pembongkaran dan Pembangunan Ulang Gedung Perpustakaan SMPN 7 Sotek
DPRD PPU Sidak Perusahaan Penahan Ijazah Karyawan, Ketua Dewan: “Itu Pelanggaran Hak Pekerja”
Berita ini 42 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 28 Oktober 2025 - 21:17 WIB

Syahruddin M Noor Ajak Pemuda PPU Jadi Generasi Bergerak dan Inovatif

Selasa, 30 September 2025 - 21:14 WIB

DPRD PPU Mulai Bahas APBD 2026, Proyeksi Turun Jadi Rp1,9 Triliun

Rabu, 17 September 2025 - 21:11 WIB

“Gerbang Nusantara”, Identitas Baru Penajam Paser Utara Menyambut Era IKN

Rabu, 17 September 2025 - 21:04 WIB

Pemkab dan DPRD PPU Sepakati Perubahan KUA-PPAS 2025, Targetkan Pembangunan Berjalan Tanpa Defisit

Selasa, 16 September 2025 - 21:01 WIB

Komisi III DPRD PPU Tekankan Urgensi SOP Tertulis Penggunaan Alat Berat di UPT PU

Berita Terbaru

Ketua DPRD PPU, Raup Muin,

Advertorial

DPRD PPU Mulai Bahas APBD 2026, Proyeksi Turun Jadi Rp1,9 Triliun

Selasa, 30 Sep 2025 - 21:14 WIB