Infonusa.co, Samarinda – Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin terbilang sangat cerdik dalam hal politik Indonesia.
Politisi muda Samarinda, Nursobah menyampaikan bahwa Cak Imin sangat lincah, lentur dan terus meliuk-liuk.
“Kepiawaian Cak Imin akan diuji. Akankah dapat restu atau tidak, yang pasti saya pernah bersama tim inti Cak Imin saat di Jakarta. Canggih cara kerja dan pola gerakannya,” ucapnya, Jum’at (1/9/2023).
Menurutnya, mungkin saja ini sejarah Cak Imin yang periode lalu tertukar dengan Kyai Ma’ruf Amin. Tapi, sebagai pemegang legitimasi. Cak Imin memang paling full power kendalikan partai dengan elektabilitas yang cukup menjadi posisi tawar kuat bagi siapapun.
“Tak cuma Prabowo tapi juga Surya Paloh yang kepincut. Kalo cuma Finansial, ada banyak Bohir yang siap,” singkat Nursobah.
Apakah tragedi dan peristiwanya usai disini, belum tentu. Periode lalu juga sama dan mirip saat Cak Imin sudah terima semua resourches dan janji. Pada akhirnya memilih Cawapres saat ini.
“Inilah momentum kedua Cak Imin. Akankah ada kejutan seperti peristiwa Gusdur dan pemilihan inisal M antara Ma’ruf Amin dan Mahfud MD. Sama sama inisial M,” tegasnya.
Di sini kepiawaian Cak Imin sebagai santri memang jempolan. Itulah bedanya santrinya Cak Imin dibanding santri lain. “Sejarah memang selalu ada kejutan. Ini kata kuncinya,” pungkasnya.
