Infonusa.co, Samarinda – Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Amanat Nasional (PAN) Kalimantan Timur menggelar konferensi pers pada Selasa (29/04/2025) untuk mengumumkan pelaksanaan Musyawarah Wilayah (Muswil) PAN Kaltim. Acara tersebut dihadiri oleh Ketua DPW PAN Kaltim, Sigit Wibowo, Sekretaris DPW Sofyan Jafar, serta jajaran Steering Committee dan Organizing Committee Muswil.
DPW PAN Kaltim telah mengajukan 24 nama calon formatur kepada Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PAN. Nantinya, DPP akan menyeleksi lima nama dari daftar tersebut, dan satu di antaranya akan ditunjuk langsung oleh Ketua Umum sebagai Ketua Formatur DPW PAN Kaltim.
Adapun nama-nama yang diusulkan antara lain: Erwin Izharuddin, Sigit Wibowo, Baharuddin Demmu, Muhammad Darlis, Rahman Agus, Edi Oloan, Fahrizal Helmi, M. Ramadhan, Zain Taufik, Muhammad Armend, Jasno, Hj. Jandariah, Sofyan Jafar, Masrul, Syarifuddin HB, Joko Prasetyo, Nirmala, Ego Arifin, Syarifudin, Muhammad Wahyudi, Gigih Wirawan, Anderyan Noor, dan Hj. Masyitah Husein.
Ketua DPW PAN Kaltim, Sigit Wibowo, menyampaikan bahwa Muswil akan dilaksanakan secara daring melalui Zoom Meeting pada Rabu (30/04/2025) pukul 14.00 WITA, dengan persiapan yang telah mencapai 100 persen.
“Persiapan Muswil ini sudah hampir 100 persen. Jadi tinggal pelaksanaan saja. Tadi malam saya sudah bertemu dengan Ketua Umum dan menyampaikan kesiapan Muswil di Kalimantan Timur,” ujarnya.
Terkait penunjukan Ketua Formatur, Sigit menegaskan bahwa keputusan sepenuhnya berada di tangan Ketua Umum. Proses musyawarah tetap dilakukan, namun nama-nama formatur akan diseleksi oleh tim Muswil DPP.
“Kita tetap bermusyawarah. Namun formatur yang dikirim akan diseleksi DPP dan disetujui oleh Ketua Umum. Siapa Ketua DPW selanjutnya, kita tunggu saja besok,” jelasnya.
Muswil kali ini akan dipimpin oleh Erwin Izharuddin. Seharusnya ia didampingi oleh DR. Irvan Herman, namun yang bersangkutan belum dapat hadir.
Sigit juga menjelaskan alasan pemilihan Ketua Formatur langsung oleh Ketua Umum. Hal tersebut merupakan upaya untuk menghindari potensi kericuhan dan praktik politik uang yang kerap terjadi dalam kongres-kongres sebelumnya.
“Biasanya Ketua Umum langsung menunjuk salah satu. Itu dilakukan karena dalam kongres sering terjadi kericuhan, bahkan sampai lempar kursi. Belum lagi politik uang yang marak. Jadi sekarang, kita ikuti keputusan Ketua Umum,” tegasnya.
Lebih lanjut, Sigit mengingatkan seluruh kader PAN untuk fokus merapikan struktur partai, memperkuat jaringan, dan merekrut kader yang siap maju sebagai calon legislatif.
“Jangan hanya sibuk mengurus partai saja. Kita harus rekrut orang yang ingin mencalonkan diri. Jangan sampai partai berkelahi, akhirnya saling sakit hati. Mari kita hadapi dinamika dengan santai,” tambahnya.
Menutup pernyataannya, Sigit yang juga merupakan anggota legislatif Kaltim, menegaskan bahwa seluruh kader yang namanya diusulkan harus siap jika ditunjuk oleh partai.
“Kalau dipilih, ya harus siap. Sebagai kader partai yang memiliki kartu anggota PAN, sudah sewajarnya kita siap menjalankan tugas,” pungkasnya.