Infonusa.co, SAMARINDA – Sebagai upaya peningkatan pendidikan di Kaltim, tahun depan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Diskdikbud) Provinsi Kaltim akan memprioritaskan pembangunan sekolah di Kabupaten Kutai Barat dan Kabupaten Mahakam Ulu.
Kepala Diskdikbud Kaltim, Muhammad Kurniawan menyampaikan, Pemprov Kaltim telah mengalokasikan anggaran khusus untuk pembangunan konstruksi ruang kelas baru di beberapa sekolah yang dianggap tertinggal.
“Dana itu dikhususkan untuk beberapa sekolah yang ada di Kabupaten Kubar dan Mahulu terutama juga di daerah terpencil dan perbatasan,” ucap Kurniawan.
Dia menuturkan, dalam pembangunan sekolah di 2 daerah itu, rencana akan disesuaikan dulu dengan melakukan koordinasi antara pemerintah provinsi dan pemerintah kabupatennya.
“Untuk kesiapan berbagai pihak dalam membangun sekolah sejauh ini tidak ada masalah, tetapi yang kadang masih menjadi penghambat adanya masalah pada lahan tersebut,” ujarnya.
Maka dari itu, Kurniawan mengaku cara koordinasi dengan pemerintah daerah diprioritaskan guna menemukan solusi terbaik terkait masalah lahan itu.
“Kalau hanya membangun sekolah tentu Pemerintah Provinsi siap, tetapi tinggal lahan ini saja yang sering kali berselisih dan harus bisa di tangani oleh kabupaten dan kota,” katanya.
Kemudian dia menambahkan, Pemerintah Provinsi sangat peduli sekali terhadap sistem kebutuhan pendidikan Kabupaten Kubar dan Mahulu.
“Sebagai bagian dari upaya mendirikan sekolah di daerah perbatasan, kami memiliki fokus utama di Kubar dan Mahulu dan kami akan maksimalkan membangun sekolah di sana pada tahun depan,” tuturnya.
Kurniawan menyebutkan di tahun 2024 Pemprov Kaltim telah menganggarkan dana spesial untuk membangun dan menambah ruang kelas baru di daerah pedalaman.
“Untuk dananya nanti kita tunggu berapa, yang pasti sesuai tupoksinya Disdikbud Kaltim bertanggung jawab atas pengembangan sekolah menengah tingkat atas (SMA) serta sekolah menengah kejuruan (SMK),” tutupnya.
